Langsung ke konten utama

Semua

Semuanya telah kulalui. 
Dan aku tak menemukanmu.
Semuanya telah kulewati
Dan aku tak menemukanmu.
Semuanya dan satu per satu kucari
dengan amat teliti dan perlahan
juga dengan sepenuh hati.
Dan aku tak menemukanmu.

- Drew Andre A. Martin -




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Candi Singasari dan Candi Sumberawan

Memang bukan kali pertamanya ke Singasari, Malang, Jawa Timur. Mungkin kali ketiganya, di tanggal 11 Januari 2024, merupakan kali keempatnya. Namun, sebelumnya pernah berkunjung ke Arca Dwarapala Kembar, Pemandian Ken Dedes (Petirtaan Watu Gede), dan Candi Sumberawan, tetapi tak sempat berkunjung ke Candi Singasari sebab terhalang oleh waktu setiap kali berkunjung ke Singasari Malang.  Hingga pada akhirnya, penantian yang sangat lama untuk berkunjung ke Candi Singasari terlaksana pada tanggal 11 Januari 2024. Tidak hanya bahagia saja yang ada, melainkan juga rasa yang berkecamuk yang tak keruan karena pada akhirnya akan dan segera menginjakkan kaki dan melihat Candi Singasari. Tepat di tanggal 11 Januari 2024, saya pun langsung ke stasiun pemberangkatan menuju ke stasiun tujuan. Pada jam 07.00 WIB sampailah di tujuan Stasiun Singasari. Karena jam buka candi di Google jam 08.00 WIB, saya pun menunggu di dalam stasiun sembari mencharge handphone. Jam kemudian menujukkan pukul 08.00 W...

Rintik Berbisik

Rintik Berbisik Jilid 1 Buku Kumpulan Cerita Dalam Program: GERIMIS (Gerakan Rutin Menulis 30 Hari) DESEMBER 2024 Bersama penulis-penulis lainnya yang mengikuti event GERIMIS DESEMBER 2024. Pemesanan: Shopee dan Website ELLUNAR PUBLISHER Sertifikat Keikutsertaan  Dalam Program GERIMIS DESEMBER 2024

Candi Gayatri Boyolangu dan Candi Sangrahan

Sepagi itu, sebelum surya terbit di ufuk timur. Lalu lalang orang-orang belumlah cukup banyak di jalan utama. Stasiun pun juga tak seramai pada kelihatannya. Namun, ketika langkah kaki sampai di depan pintu masuk stasiun, tampak banyak orang-orang duduk menanti kedatangan kereta pagi, 19 April 2025. Berbagai wajah di pagi itu, tak seperti wajah-wajah di tiap siang dan malamnya. Wajah-wajah yang sumringah, siap hadapi hari itu dengan penuh yakin. Wajah sumringah dengan hati yang tak karuan, bingung apakah mampu ciptakan cerita baik di hari itu. Wajah datar dengan hati yang tak mantap dan isi kepala yang tak tahu ke mana arah tujunya, akibat mungkin baru terjaga dan terbangun dari lelah dan hiruk pikuk jalani hari kemarin yang melelahkan. Semuanya duduk dan juga berdiri dengan bawa kesiapan masing-masing pada tiap tas dan saku di bajunya, di bangku panjang dengan tenang. Ada pula yang berbisik sebab tak ingin ganggu kekhidmatan antar sesama pada pagi, menanti kereta pagi yang siap membaw...